Saturday, July 28, 2012

Paus - Sperm Whale

Paus jenis sperm whale (Physeter macrocephalus), adalah yang terbesar dari jenis odontocetes (paus bergigi). Paus ini bisa memiliki berat sampai 15 ton (betina) dan 45 ton (jantan).

Adapun panjangnya bisa mencapai 11 meter (betina) dan 16 meter (jantan). Mayoritas sperm whale berwarna abu-abu gelap meski beberapa paus memiliki bercak putih pada perut, dengan kepala sangat besar atau sekitar sepertiga dari panjang tubuh total.

Siripnya berbentuk dayung dan relatif kecil dibandingkan dengan ukuran tubuhnya. Paus jenis ini menghabiskan sebagian besar waktunya di perairan dalam.

Makanan mereka terdiri dari banyak organisme yang lebih besar dan menempati perairan dalam. Mangsa utamanya adalah cumi-cumi besar dengan berat antara 3,5 ons dan 10 kilogram, tetapi juga memakan hiu demersal dan ikan.

Sperm whale menyelam sekitar 35 menit dan biasanya turun pada kedalaman 400 meter. Namun, penyelaman dapat berlangsung lebih dari satu jam hingga kedalaman lebih dari 1.000 meter.

Paus jenis ini cenderung mendiami wilayah dengan kedalaman air 600 meter atau lebih dan jarang terjadi di perairan kurang dari 300 meter. Mereka biasanya jauh dari darat meski kadang terlihat di dekat pulau-pulau samudera.

Sperm whale menghuni semua samudra dunia. Mereka dapat dilihat di kutub es dan umumnya di sepanjang khatulistiwa, terutama di Pasifik. Distribusi mereka bergantung pada sumber makanan dan kondisi yang cocok untuk pembibitan.

Ada beberapa fakta unik tentang Paus Sperm Whale:

1. Paus Sperma memiliki otak terbesar dibanding mahluk hidup lainnya.
2. Paus Sperma lahir dengan kondisi ompong. Giginya baru tumbuh saat menginjak umur dewasa. Gigi Paus Sperma yang terpanjang pernah ditemukan berukuran 11 inchi.
3. Paus Sperma bisa menyelam 560 kaki per menit, naik ke permukaan 460 kaki per menit.
4. Suara Paus Sperma yang mengambil nafas di permukaan air bisa terdengar hingga 0,5 mil jauhnya.

Sumber: kompas.com

No comments:

Post a Comment